10 Negara dengan Harga BBM Terendah 2025, Indonesia Tertinggal dari Malaysia dan Iran

Perbandingan Harga BBM di Dunia

Harga bahan bakar minyak (BBM) selalu menjadi perhatian utama masyarakat global karena memengaruhi biaya transportasi, logistik, hingga daya beli. Perbedaan harga antarnegara sangat signifikan, mulai dari yang sangat murah akibat subsidi besar atau cadangan minyak melimpah, hingga yang sangat mahal karena beban pajak dan regulasi lingkungan.

Laporan CEOWorld Magazine 2024

Berdasarkan laporan CEOWorld Magazine 2024, rata-rata harga BBM global mencapai US$1.30 per liter atau sekitar Rp21.558. Negara dengan harga termahal bahkan mencapai US$3.101 per liter atau Rp51.408, sedangkan yang termurah hanya US$0.029 per liter atau sekitar Rp497. Perbedaan ekstrem ini dipengaruhi oleh faktor ekonomi, kebijakan energi, hingga stabilitas politik masing-masing negara.

Malaysia Lebih Murah dari Indonesia

Di kawasan Asia Tenggara, kasus Indonesia dan Malaysia menarik perhatian. Malaysia menjual BBM sekitar 2 Ringgit per liter atau Rp7.000-an dan tetap mampu meraup keuntungan besar hingga ratusan triliun rupiah. Sebaliknya, Indonesia sempat menjual Pertamax seharga Rp13.000 per liter namun justru mencatat kerugian triliunan rupiah. Situasi ini menimbulkan tanda tanya besar terkait tata kelola energi nasional.

Daftar 10 Negara dengan BBM Termurah

Berikut daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia menurut CEOWorld Magazine 2024:

• Iran: US$0.029 per liter (Rp497)
• Libya: US$0.031 per liter
• Venezuela: US$0.035 per liter
• Aljazair: US$0.342 per liter
• Kuwait: US$0.342 per liter
• Angola: US$0.362 per liter
• Mesir: US$0.403 per liter
• Turkmenistan: US$0.428 per liter
• Malaysia: US$0.446 per liter
• Bahrain: US$0.53 per liter

Dominasi Negara Asia dan Afrika

Sebagian besar negara dalam daftar tersebut berada di Asia dan Afrika. Hal ini tidak lepas dari status mereka sebagai produsen minyak dengan cadangan melimpah. Pemerintah di negara-negara tersebut juga menerapkan subsidi besar serta kontrol harga ketat agar tetap terjangkau bagi masyarakat. Faktor kurs mata uang turut membuat harga terlihat jauh lebih rendah saat dikonversi ke dolar.

Posisi Indonesia di Peringkat 29

Dalam laporan 2024, Indonesia menempati posisi ke-29 dengan harga US$0.874 per liter atau sekitar Rp14.427. Data terbaru dari Global Petrol Prices per 15 September 2025 menunjukkan harga rata-rata BBM Indonesia turun menjadi US$0.767 per liter atau Rp12.769. Di SPBU, harga Pertamax komersial berada di kisaran Rp12.200–Rp13.850 per liter. Meski tidak termasuk kelompok harga termahal, posisi Indonesia masih jauh dari kategori murah.

Negara dengan Harga BBM Termahal

Sebagai perbandingan, beberapa negara justru menjual BBM dengan harga sangat tinggi. Hong Kong, Norwegia, dan Islandia masuk daftar dengan harga rata-rata di atas Rp40.000 per liter. Faktor utama yang membuat harga mahal adalah pajak lingkungan, biaya impor tinggi, serta kebijakan transisi energi menuju energi terbarukan.

Tantangan Kebijakan Energi Indonesia

Dengan kebutuhan energi yang terus meningkat, Indonesia menghadapi dilema antara menjaga keterjangkauan harga dan menjaga stabilitas anggaran negara. Subsidi besar dapat membantu masyarakat, namun berisiko membebani keuangan negara. Sebaliknya, harga tinggi dapat memicu gejolak sosial. Pemerintah dituntut mencari solusi melalui diversifikasi energi, efisiensi distribusi, hingga percepatan program energi terbarukan.