Fakta atau Mitos: Pasukan Indonesia Usir Israel dari Gaza?

·

·

Konten Viral di Media Sosial Mengenai TNI

Sebuah konten yang viral di media sosial mengenai Tentara Nasional Indonesia (TNI) menarik perhatian publik. Konten tersebut diunggah di YouTube dengan judul \”TNI Perdamaian Lakukan Serangan Pertama – Tentara Indonesia Berhasil Usir Israel dari Gaza\”. Sejak diunggah pada 30 Mei 2025, konten ini telah mendapatkan 355 ribu views dan lebih dari 1.000 komentar di kolom komentar.

Dalam video tersebut, narator menyatakan bahwa dunia dikejutkan oleh perkembangan terbaru dari konflik Israel-Palestina di Gaza ketika tentara Indonesia melakukan serangan militer terhadap pos-pos militer Israel di Gaza dan wilayah pendudukan. Video tersebut juga menunjukkan pasukan perdamaian TNI yang bergerak menyerbu pos-pos militer Israel dalam operasi yang diberi nama \”operasi keadilan\”.

Banyak netizen yang meyakini bahwa personel TNI benar-benar terlibat dalam penyerangan militer ke pasukan Israel. Namun, apakah informasi tersebut benar?

Indonesia Belum Mengirimkan Pasukan Perdamaian ke Gaza

Berdasarkan penelusuran, pasukan perdamaian TNI yang tergabung dalam PBB tidak pernah ditugaskan ke Gaza, Palestina. Data yang dirilis United Nations Peackeeping menunjukkan bahwa pasukan perdamaian Indonesia ikut diterjunkan di delapan negara, yaitu:

  • Minurso (Sahara Barat)
  • Minusca (Republik Afrika Tengah)
  • Monusco (Republik Demokratik Kongo)
  • UNFICYP (Siprus)
  • UNIFIL (Lebanon)
  • UNISFA (perbatasan Republik Sudan dan Republik Sudan Selatan)
  • UNMISS (Sudah Selatan)
  • UNSOM (Somalia)

Namun, dua personel TNI yang sedang bergabung di misi perdamaian Lebanon pernah terluka akibat tembakan pasukan Israel pada 2024 lalu. \”Rekoset luncuran mengenai tower pengamatan 14 yang diduduki oleh personel pengamat situasi. Akibat kejadian itu, dua personel TNI yang menjadi pengamat situasi, terluka,\” ujar Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI kala itu, Mayjen TNI Hariyanto melalui keterangan tertulis.

Pengiriman Pasukan Perdamaian Butuh Mandat dari PBB

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan kembali komitmennya untuk mengirimkan personel TNI dalam kerangka pasukan perdamaian PBB tidak hanya ke Gaza, tetapi juga ke negara-negara konflik lainnya. Komitmen ini disampaikan pada Selasa, 23 September 2025 lalu di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat. Prabowo menjanjikan bakal mengirimkan 20 ribu pasukan.

Namun, ketika dikonfirmasi ke Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemhan, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang, pengiriman pasukan perdamaian itu masih menanti mandat dari PBB. Mandat itu diberikan lewat rapat di Dewan Keamanan (DK) PBB. Dasar hukum pengerahan pasukan perdamaian adalah resolusi DK PBB. Resolusi itu berisi tujuan misi, wilayah operasi, aturan keterlibatan, dan kerangka waktu operasi.

\”Tentu harus ada mandat dari PBB dan negara yang memiliki otoritas di sana,\” ujar Frega di kantor Kemhan, Jumat, 27 September 2025 lalu.

Meski begitu, Indonesia tetap siap bila akhirnya mandat itu diberikan. Personel pasukan perdamaian yang dikirimkan merupakan orang-orang terbaik.

\”Indonesia juga sudah memiliki Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI yang sudah dibangun sejak 2012 lalu. Kami juga memiliki stand by force yang setiap saat dapat digerakan,\” tutur dia.

Indonesia Kirimkan Bantuan Kemanusiaan Lebih Dulu

Sementara, yang dikirimkan oleh Indonesia ke Gaza baru-baru ini adalah bantuan kemanusiaan bukan pasukan perdamaian. Mengutip situs resmi Kementerian Pertahanan, tertulis dalam misi kemanusiaan itu melibatkan tiga pesawat C-130 Hercules tipe J.

Misi tersebut berlangsung pada 17 Agustus 2025 hingga 9 September 2025 lalu. Pasukan TNI Angkatan Udara (AU) yang terlibat di dalam misi itu diberi nama Satgas Garuda Merah Putih II dan berjumlah 45 kru. Mereka berhasil menyalurkan total bantuan seberat 91,4 ton atau setara 520 bundel lewat mekanisme udara atau airdrop.

Sekretaris Jenderal Kemhan, Letjen Tri Budi Utomo mengatakan Israel sudah membuka blokir bagi bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza.

Sehingga, narasi TNI dikirimkan dalam misi pasukan perdamaian PBB untuk menyerang pos militer Israel di Gaza adalah hoaks.


Leave a Reply

ASKAI NEWS | Kupon kode diskon: NOVEMBERAIN Selama bulan November.

Nonton Streaming Anime (Askai Anime) di AINIME.ID


 

Translate »