Kehadiran Penerbangan Wings Air Memperkuat Konektivitas Pulau Madura
Bandar Udara Trunojoyo di Sumenep kembali menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan beroperasinya penerbangan komersial perdana dari Wings Air. Rute Surabaya – Sumenep menjadi rute pertama yang dijalankan oleh maskapai tersebut, dengan jadwal penerbangan dua kali dalam seminggu, yaitu setiap Senin dan Jumat.
Penerbangan ini menggunakan pesawat ATR 72 yang memiliki kapasitas sekitar 70 penumpang. Hal ini menjadi angin segar bagi masyarakat sekitar dan pelaku bisnis yang selama ini mengharapkan adanya akses transportasi udara yang lebih terjangkau dan efisien.
Kepala Kantor Unit Pentelenggara Bandar Udara (UPBU) Trunojoyo, Falatehan Hasudungan, menyampaikan bahwa kehadiran layanan ini mendapat respon positif dari berbagai pihak. Masyarakat, pelaku usaha, dan pemerintah daerah sangat antusias dengan hadirnya penerbangan reguler ini.
“Rute ini merupakan hasil dari koordinasi panjang antara berbagai pihak, dan kami berharap dapat terus berjalan berkelanjutan. Dengan adanya penerbangan ini, mobilitas masyarakat dan wisatawan menuju Sumenep menjadi jauh lebih mudah,” ujar Falatehan.
Jadwal Penerbangan dan Harga Tiket
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan, penerbangan Wings Air dari Surabaya akan berangkat pada pukul 12.00 WIB dan tiba di Sumenep sekitar pukul 12.35 WIB. Sementara itu, penerbangan dari Sumenep menuju Surabaya dijadwalkan berangkat pada pukul 13.05 WIB dan tiba sekitar pukul 13.40 WIB.
Harga tiket untuk rute ini ditentukan sepenuhnya oleh pihak maskapai sebagai layanan komersial tanpa adanya subsidi. Kisaran harga tiket berkisar antara Rp 700.000 per penumpang.
Falatehan menambahkan bahwa hadirnya Wings Air diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat konektivitas udara Pulau Madura dengan kota-kota besar di Indonesia. Selain itu, penerbangan ini juga diharapkan mampu meningkatkan potensi ekonomi dan pariwisata daerah.
Potensi Ekonomi dan Wisata di Sumenep
Sumenep memiliki beberapa destinasi unggulan yang bisa menarik minat wisatawan, seperti Pantai Lombang, Gili Iyang, Gili Labak, serta kawasan wisata religi dan budaya. Dengan adanya akses transportasi udara yang lebih baik, jumlah wisatawan yang datang ke daerah ini diharapkan meningkat.
Selain itu, penerbangan ini juga menjadi momentum penting bagi Bandar Udara Trunojoyo yang selama beberapa tahun terakhir fokus melakukan peningkatan fasilitas dan layanan. Saat ini, bandara ini memiliki landasan pacu dengan panjang 1.600 meter dan lebar 30 meter, sehingga siap melayani penerbangan pesawat turboprop secara optimal.
Pemerintah Kabupaten Sumenep juga menyambut baik beroperasinya kembali penerbangan reguler ini. Kehadiran Wings Air diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, memperlancar arus logistik, serta memperkuat daya tarik investasi di sektor pariwisata dan perdagangan.
“Dengan dibukanya rute Surabaya – Sumenep ini, masyarakat kini memiliki pilihan perjalanan yang lebih cepat dan nyaman. Rute ini diharapkan menjadi pintu pembuka bagi penerbangan lanjutan ke berbagai kota lain di Indonesia melalui Bandara Juanda Surabaya,” pungkasnya.


Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.